Visit Belitung (Belitong)Jauh sebelum popularitas Laskar Pelangi yang melambungkan nama Pulau Belitung berkibar dari Sabang sampai Merauke, bahkan hingga ke mancanegara, lebih dari 100 tahun lalu, Belitung sangat dikenal oleh dunia barat – khususnya Belanda – karena kaya akan sumber daya Timah putih dan Lada. Dan memang tidak bisa dihindari, Belanda-lah yang membuat Belitung terkenal, tidak hanya dikenal dengan timahnya, akan tetapi juga karena julukan untuk Belitung: Karibia Dari Timur! Bergabung dengan Pulau Bangka, Pulau Belitung menjadi bagian dari salah satu dari sekian banyak provinsi yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini dengan nama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Belitung merupakan sebentuk pulau diutara Jakarta, pernah menjadi salah satu pusat pertambangan terbesar perta di Asia Tenggara, sebentuk pulau yang melahirkan dan membesarkan perusahaan tambang yang sekarang ini dunia menyebutnya BHP Billiton. Jauh sebelum popularitas Laskar Pelangi yang melambungkan nama Pulau Belitung berkibar dari Sabang sampai Merauke, bahkan hingga ke mancanegara, lebih dari 100 tahun lalu, Belitung sangat dikenal oleh dunia barat – khususnya Belanda – karena kaya akan sumber daya Timah putih dan Lada. Dan memang tidak bisa dihindari, Belanda-lah yang membuat Belitung terkenal, tidak hanya dikenal dengan timahnya, akan tetapi juga karena julukan untuk Belitung: Karibia Dari Timur! Bergabung dengan Pulau Bangka, Pulau Belitung menjadi bagian dari salah satu dari sekian banyak provinsi yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini dengan nama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Belitung merupakan sebentuk pulau diutara Jakarta, pernah menjadi salah satu pusat pertambangan terbesar perta di Asia Tenggara, sebentuk pulau yang melahirkan dan membesarkan perusahaan tambang yang sekarang ini dunia menyebutnya BHP Billiton. Sumber: http://www.billitonisland.com/ Belitung akan Disamakan dengan BaliJAKARTA -- 12/10: Kementerian Kelautan dan Perikanan ingin menjadikan Belitung sebagai kawasan wisata ngetop tanah air seperti Bali. Karena itu infrastruktur di Belitung dibangun cepat, seiring mata dunia melihat Sail Wakatobi-Belitung 2011.
"Kita inginkan Belitung dikenal dunia seperti Bali. Orang kadang-kadang tahunya di Indonesia yang pantainya indah ya Bali. Padahal banyak Bali-Bali lain di Indonesia banyak. Banyak pantai yang indah." "Meski tidak bisa untuk selancar tapi kan banyak yang keindahan dan kesenian yang lain," ujar Dirjen Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Syahrin Abdurrahman, kepada wartawan di Pantai Tanjung Kelayang, Belitung, Rabu. Memang Belitung akan menjadi tuan rumah acara puncak sail Wakatobi-Belitung. Acara puncak yakni pesta penutupan akan digelar di Pantai Tanjung Kelayang, Belitung, Kamis (13/10) esok. Pembangunan infrastruktur di Belitung sebenarnya sebagian dari upaya menggalang wisatawan. Utamanya menyambut peserta sail Wakatobi-Belitung, dan para wisatawan yang ingin menghadiri puncak acaranya. "Kalau keuntungan saya kira bagaimana waktu kita datang dulu ini masih kumuh, masih rumah penduduk yang kemudian dibebaskan Pak Bupati. Sekarang semua jalan sudah mulus, ada denyut pengembangan yang cepat," terangnya. Selanjutnya menjadi tanggungjawab pemerintah daerah meneruskan perjuangan kepariwisataan ini. "Setelah itu pemerintah daerah punya program. Kita nanti akan evaluasi setiap tahun kita harapkan itu akan berkembang," imbuh pensiunan Laksamana Muda TNI ini. Meski Presiden SBY tak hadir, rangkaian acara pun tetap digelar sesuai rencana. Penyambutan tetap dilakukan terhadap kedatangan Wapres Boediono. "Kita tetap laksanakan tidak ada yang dikurangi. Semua tetap dilaksanakan sesuai jadwal," tandasnya. Menjelang penutupan Sail Wakatobi-Belitung, sebanyak 65 kapal Yacht merapat di Pantai Tanjung Kelayang, Belitung. Peserta sail Wakatobi-Belitung terdiri dari 17 negara. Sumber: http://www.menkokesra.go.id |
Ada apa di Belitung?
Ada apa ya di Belitung? Pasir Putih. Benar-benar putih seperti gula pasir. Perlu diketahui pulau ini adalah produser utama dari pasir kuarsa, yaitu bahan baku pabrik kaca. Dibandingkan Bali ? Tidak ada apa-apanya, karena pasir di Bali berwarna coklat. Batu Granit. Yang satu ini benar-benar unik. Bayangkan, batu-batu seperti ini biasanya terdapat di gunung, tapi kali ini malah di pantai. Lihatlah struktur yang mereka bentuk. Sepertinya, seseorang telah menyusun batu-batu tersebut sedemikian artistik sehingga tersusun dan indah dilihat. Tapi bagaimana, karena batu-batu tersebut sedemikian besarnya. Anda bisa menyaksikan batu-batu tersebut menyebar dari mulai bibir pantai sampai ke laut. Beberapa tersusun membentuk seperti binatang, contohnya di Tanjung Kelayang, dimana bebatuan besar tersebut berbentuk seperti burung (burung kelayang), karena itu orang-orang menamakan tempat ini Tanjung Kelayang. Dibandingkan dengan berkendara berjam-jam dan terjebak macet dari Jakarta menuju Anyer, Belitung bisa dicapai hanya dengan penerbangan langsung dari Jakarta selama 50 menit. Ada dua penerbangan sehari oleh maskapai penerbangan Sriwijaya Air dan Batavia Air. Jika anda merasa bosan berkunjung ke tempat-tempat populer seperti Jogja, Bali, Puncak, Bandung, Danau Toba, dll ini adalah alternatif yang benar. Anda dijamin tidak akan merasa kecewa setelah berkunjung ke kampung laskar pelangi ini. Cara terbaik ke Belitung adalah dengan pesawat, tentu saja. Ada dua beberapa penerbangan setiap hari dengan pesawat Boeing 737 dari Bandara Sukarno Hatta jakarta langsung ke Tanjungpandan. Sampai saat ini peberbangan ke Belitung hanya ada dari Terminal B Bandara Sukarno Hatta Jakarta. Penerbangan memakan waktu 50 menit dengan biaya antara Rp 450.000 - Rp 650.000 sekali jalan pada hari-hari biasa. Sebagai alternatif, anda bisa berpergian dengan kapal penumpang PELNI atau KM TRISTAR. Masalahnya mereka hanya ke Belitung setiap 2 minggu sekali. Perjalanan ke Belitung dangan kapal memerlukan waktu 24 jam. Cara transportasi seperti ini hanya menghabiskan biaya kurang dari Rp 150.000,- sekali jalan. Alternatif lain adalah pergi ke Belitung melalui pulau Bangka dengan kapal cepat yang berangkat sekali sehari dengan waktu perjalanan 4 jam, menggunakan KM Bahari. Ini adalah transportasi yang nyaman dilengkapi dengan pendingin ruangan. Biaya yang anda butuhkan kira-kira Rp 170.000,- sekali jalan. KM Bahari Express berangkat setiap hari jam 14.00 dari Pangkalpinang Bangka, sebaliknya untuk rute Tanjungpandan Belitung ke Pangkalpinang berangkat jam 07.00 pagi. source : http://www.belitungisland.com |